judul yang tepat saat menginjakan kaki pertama kali di melbourne, di kota nya sendiri melbourne tidak memiliki salju, tapi jika kita berjalan ke arah gunung, sekitar 1 jam perjalanan (kalo ga salah), bakalan nemu salju. yara river, kebayang kalo nyemplung bisa mati jadi es.

cuaca pagi hujan, heater di kamar tidak mengobati rasa dingin, selama di kamar kemana2 pake selimut, pengennya sih mandi juga pake selimut. tetapi apa yang mau dikata, beberapa kegiatan harus ditempuh beberapa minggu kedepan ini, dan dingin kemudian menjadi sahabat. banyak hal yang bikin betah jika kita tinggal di melbourne, banyak sekali acara musik dan band2 besar dunia konser disini, ya harga nya juga bangke lah, tapi bagi mereka yang banyak uang bisa lah menikmati melbourne dengan cara seperti ini. melbourne sendiri adalah kota yang bisa dibilang "gaul" di australia, negara bagian victoria ini memiliki kultur anak mudanya yang mirip bandung. kegiatan kreatif alternatif banyak dilakukan disini, mulai dari musik, olahraga hingga seni.
ya ini satu2 nya tempat di melbourne yang enak banget buat ngadem, taman kota melbourne, jaraknya tidak terlalu jauh dari pusat kota, tetapi sangat layak untuk datang kesini jika sore hari untuk sekedar melepaskan diri dari kejenuhan atau keribetan kota melbourne. iya melbourne saat rush hour adalah hell juga, walau tidak se-hell jakarta. hehe. di taman ini banyak orang2 jogging atau sekedar duduk di rumput, menikmati makan, piknik lah. hehe.
biaya hidup melbourne jauh lebih mahal daripada adelaide, terutama masalah penginapan, kalo makanan ya bisa2 nya kita ngeramu, sama kaya adelaide, beli aja di pasar dan masak sendiri.
No comments:
Post a Comment